Monday, January 12, 2009

Hadapi Rizal Ramli, Tak Perlu SBY yang Turun

(Laurencius Simanjuntak - detikPemilu) Jakarta - Dengan alasan takut meladeninya dalam debat capres, Rizal Ramli tetap menuding SBY berada di balik penetapan dirinya sebagai tersangka oleh kepolisian. Namun hal itu cepat dibantah oleh Partai Demokrat.

Partai yang mencapreskan SBY itu mengaggap Rizal Ramli bukanlah tokoh yang perlu ditakutkan dalam debat.

"Rizal juga bukan tokoh yang cukup untuk dijadikan khawatir. Apalagi takut. Sama sekali tidak ada alasan untuk takut," ujar Ketua DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum lewat pesan singkat kepada detikcom, Minggu (11/1/2009).

Untuk melayani tantangan Rizal Ramli, lanjut Anas, SBY tidak perlu turun langsung. "Di Demokrat banyak stok (kader) untuk bisa melayani debat dengan Rizal," kilah Anas.

Lebih jauh Anas mengimbau hendaknya setiap perkara hukum harus dilihat dalam perspektif hukum. Tidak pada tempatnya persoalan penetapan Rizal sebagai tersangka tersebut ditarik ke ranah politik.

"Urusan Rizal adalah dengan polisi yang sudah bekerja atas nama penegakan hukum. SBY tidak punya selera intervensi," tegas mantan Ketua PB HMI ini.

"Kalau memang sedang berperkara hukum, tidak perlu mengaburkan dan membiaskan ke perkara politik. Perlu sikap gentle untuk menghadapi dengan penuh tanggung jawab," tandasnya.
( lrn / sho )

1 comment:

Cangkang said...

hehehe... panggung sandiwara sudah dimulai yah...