Sunday, August 22, 2010

Anas: Selidiki Kematian Wartawan Sun TV

VIVAnews - Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mendesak aparat kepolisian untuk segera menyelidiki kasus kekerasan yang menyebabkan terbunuhnya wartawan Sun TV Ridwan Salamun, hingga tuntas. Ridwan tewas dalam kerusuhan antarwarga di Tual, Maluku Tenggara, Sabtu 21 Agustus.

"Siapapun pelakunya dan apapun motifnya harus diproses hukum dan seadil-adilnya," kata dia kepada VIVAnews, Minggu malam 22 Agustus 2010.

Anas mengatakan, kasus yang dialami Ridwan bukan kekerasan biasa. Tetapi kekerasan yang menyangkut profesi jurnalis dan kerja jurnalistik. Kasus ini bisa menjadi ancaman terhadap kebebasan pers.

"Jangan ada lagi kasus-kasus kekerasan kepada para jurnalis," katanya. Aparat keamanan dan perusahaan pers perlu memberikan perhatian khusus terhadap keselamatan para jurnalis.

Kerusuhan antar warga di Tual, melibatkan warga dari dua kampung berbeda. Ridwan tewas terkena sabetan parang di bagian kepala oleh warga yang bertikai.

Ridwan saat itu sedang melakukan tugas jurnalistik, meliput peristiwa tersebut dengan menggunakan atribut medianya lengkap dengan kamera di tangan. Namun, warga yang terlibat tawuran tak menghiraukan atribut yang dipakainya. Akhirnya, Ridwan terbacok dan akhirnya meninggal dunia. (hs)

No comments: