Wednesday, April 22, 2009

Anas: Demokrat-Golkar masih bisa

(waspada.co.id) JAKARTA - Golkar memutuskan untuk tidak berkoalisi dengan Partai Demokrat. Hal ini menjadi isu publik yang paling hangat dalam arena perkoalisian.

Ketua DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum tidak menyangkal rencana Golkar untuk tidak berkoalisi dengan Demokrat. "Kami telah membicarakan penawaran-penawaran Golkar dalam koalisi dengan Demokrat untuk lima tahun mendatang, dan kami menghargai segala keputusan Golkar," katanya.

Anas mengatakan dalam siaran Metro TV, Demokrat bukan tidak menerima penawaran Golkar, tetapi perbincangan kami dengan Golkar belum selesai. "Pembicaraan kami dengan Golkar belum selesai, karena Golkar terburu waktu untuk melaksanakan Rapimnas besok," katanya, siang ini.

Anas melanjutkan, Demokrat juga telah melakukan komunikasi-komunikasi dengan partai lain untuk melanjutkan koalisi. "Kami telah melakukan komunikasi politik untuk koalisi mendatang dengan PAN, PKS dan partai-partai Islam lainnya," katanya.

"Kami telah melakukan komunikasi intensif dengan PKS, untuk menemukan titik pertemuan dan harapan koalisi mendatang," kata Anas.

Anas menyebutkan, kami tidak menutup kemungkinan untuk berkoalisi dengan partai manapun. Kemungkinan Demokrat untuk berkoalisi dengan Golkar pun masih terbuka. "Kami masih membuka pintu untuk Golkar, karena Golkar merupakan suara tua bagi Demokrat yang telah bekerjasama membangun Indonesia dalam lima tahun kebelakang," ujar Anas.

No comments: