Friday, July 17, 2009

Tim SBY: Jangan Rusak Kegembiraan Rakyat

(detik.com) Jakarta - Pelampiasan rasa tidak puas terhadap hasil dan pelaksaan tahapan Pilpres 2009 hendaknya tidak perlu berlebih-lebihan. Jangan sampai merusak kegembiraan rakyat atas proses politik nasional yang berlangsung damai dan tertib itu.

Demikan tanggapan Ketua DPP PD Anas Urbaningrum atas hasil jajak pendapat terbaru LSI yang menyebut 80% masyarakat menilai Pilpres 2009 berlangsung jujur dan adil. Tanggapan disampaikannya melalui telepon petang ini, Kamis (16/7/2009).

"Jangan berlebih-lebihan karena tidak puas. Jika pro rakyat, mari dengarkan suara dan pandangan rakyat," ujar dia.

Secara faktual seluruh pelaksanaan tahapan Pilpres 2009 berlangsung aman, tertib, lancar dan damai. Bagi rakyat, fakta ini merupakan indikator kuat bahwa kompetisi pemilihan calon Presiden RI 2009-2014 yang jujur dan adil.

Di dalam setiap proses politik, memang sering terjadi perbedaan pandangan antara rakyat dengan kalangan elit politisi. Menurut Anas, apa yang jadi pandangan rakyat lebih bisa dijadikan pedoman karena pasti terkait dengan realitas.

Sebaliknya tidak demikian dengan pandangan elit politisi. Apa yang menjadi pandangan kalangan politisi yang sudah pasti berangkat dari kepentingan politik pribadi dan partai politik yang menjadi afiliasi masing-masing.

"Karenanya kami menyarankan agar pihak-pihak yang masih menyoal pilpres agar bertindak proprorsional. Jika ada dugaan kecurangan dan pelanggaran, mari diproses lewat lembaga dan mekanisme yang diatur UU," sambung mantan anggota KPU ini.

Lebih lanjut Anas menyatakan pihaknya mengambil sikap demikian. Segala laporan temuan tindak pelanggaran Pemilu 2009 disalurkan tim kampanye daerah masing-masing ke jalur hukum melalui mekanisme yang sudah ditentukan.

"Termasuk tindak penganiayaan terhadap anggota tim di Way Kanan, Lampung," pungkasnya.
( lh / mad )

No comments: