Demokrat Akui Tengah Galang Koalisi Politik

(mediaindonesia.com) JAKARTA--MI: Partai Demokrat mengakui sedang menggalang koalisi politik. Ketua DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum menyatakan koalisi ini untuk memperkuat posisi partainya dalam pemerintahan mendatang.

"Ini merupakan preparasi yang dilakukan oleh Partai Demokrat," ujarnya dalam jumpa pers di Bravo Media Centre Jakarta, Rabu (1/4). Partai Demokrat telah melakukan silaturahmi dengan tujuh parpol lain, yakni PAN, PKB, PKS, PBB, PKP, Patriot, dan PDB.

Anas menyatakan silaturahim ini dilakukan untuk menjajaki kemungkinan untuk bekerjasama dalam pemerintahan mendatang. "Kami perlu mempersiapkan kapital politik ke depan," jelasnya.

Ia menjelaskan iklim politik di Indonesia memiliki kecenderungan untuk membuka koalisi antar partai. Masing-masing partai tidak memiliki masalah dengan ideologi dan visi dalam melakukan koalisi. "Sehingga koalisi politik akan mudah terbentuk," jelasnya.

Pertemuan ini dilakukan secara serius oleh Partai Demokrat karena mereka berencana membentuk koalisi permanen. "Komitmen kami adalah membentuk koalisi permanen, makanya silaturahim ini kami gunakan untuk penjajakan," jelasnya.

Mengenai pasangan SBY, Anas mengaku partainya belum mendapatkan calon yang cocok. Wacana pasangan SBY dinilainya masih prematur. "Kami tetap masih akan menilai setelah pemilu legislatif," jelasnya.

Hal serupa juga diungkapan Ketua Umum Partai Demokrat Hadi Utomo. Ia menyatakan SBY memiliki banyak calon pasangan. Namun Partai Demokrat masih akan melihat hasil pemilihan legislatif untuk menilai pasangan yang cocok. "Seperti diatur dalam rapat pimpinan, kami akan menentukan pasangan presiden usai pemilu legislatif," jelasnya.

Ia menepis wacana pasangan SBY yang selama ini beredar. Wacana tersebut menurutnya masih berupa spekulasi. "Kan belum ada pernyataan resmi dari partai," ujarnya. (AO/OL-06)